Saturday, February 09, 2008
Trust
Judul : TRUST
Penulis : Charles Epping
Penerbit Asli : Greenleaf Bookgroup, Austin, 2006
Penerjemah : Vitri Mayastuti
Penerbit : PT. Serambi Ilmu Semesta, Januari 2008
Halaman : 526 halaman
ISBN : 978-979-1112-87-1
RINGKASAN CERITA
Diawali dengan Prolog yang bersetting perang dunia I tahun 1938, saat pasukan Nazi mulai menyerang dan menguasai Rumania. Aladàr Kohen, seorang keturunan Yahudi, mengambil resiko pergi ke Zurich, Swiss, di antara kecamuk perang dengan tujuan menitipkan hartanya ke Helvetia Bank Zurich. Bank-bank di Swiss terkenal sangat bisa dipercaya untuk menyimpan harta nasabahnya tanpa bisa diutak-atik oleh pihak manapun. Aladàr dengan bantuan bankir bernama Rudolph Tobler akhirnya menyimpan sebagian besar kekayaan keluarganya dalam sebuah rekening perwalian.
Cerita kemudian melompat ke kerangka waktu saat ini. Alex Payton, wanita ahli komputer lulusan Amerika yang bekerja sebagai konsultan IT, menemukan sebuah data berkode aneh di jaringan komputer Helvetia Bank Zurich. Kode perintah atas nama Rudolph Tobler itu membuat Alex dan rekannya Eric Andersen penasaran. Ketika atasannya menerima laporan tentang kode tersebut, atasannya langsung men-delete data tersebut tanpa penjelasan.
Tapi Alex dan Eric tetap penasaran apa maksud kode tersebut. Berbekal nama Rudolph Tobler mereka bertaruh akan bisa menemukan pemilik rekening tersebut, meskipun sebenarnya kantor mereka memiliki aturan bahwa mereka tidak diperkenankan menghubungi nasabah. Permainan itu akhirnya mempertemukan Alex dengan Ruedi Tobler anak dari Rudolph Tobler.
Ruedi adalah orang yang tak pernah menyerah dan selalu ingin mendapatkan apa yang ia mau. Dari data yang dimiliki Alex, Ruedi baru mengetahui bahwa ayahnya memiliki sebuah rekening perwalian yang menyimpan harta dari suatu keluarga Yahudi. Ruedi pun mengklaim rekening tersebut.
Namun yang terjadi malah rekening tersebut dibekukan oleh pihak bank karena diketahui sebagai rekening perwalian. Pembekuan dilakukan sampai pemilik asli rekening tersebut atau keluarganya ditemukan. Ruedi dibantu oleh Alex memutuskan mencari keluarga pemilik rekening tersebut. Masalah menjadi semakin runyam ketika mereka menemukan bahwa ada sekelompok mafia pencucian uang yang berkepentingan dengan rekening tersebut.
Alex pun harus menyelidiki keberadaan keluarga Kohen, dari Swiss, Budapest, New York, hingga Rio de Janeiro dan Sao Paolo di Brazil yang semuanya ia kitari hanya dalam waktu seminggu. Sembari bertaruh nyawa karena ia juga berhadapan dengan mafia international.
KOMENTAR :
Charles Epping adalah seorang bankir profesional yang bertahun-tahun bekerja dalam lingkungan perbankan Swiss. Tentu saja ia mengetahui segala seluk beluk perbankan Swiss dengan aturan-aturan istimewanya yang sangat melindungi nasabah. Sedemikian sangat melindungi nasabah hingga banyak penjahat bermodal besar atau negarawan korup memanfaatkan kerahasiaan itu untuk menyimpan hartanya agar aman dari pelacakan. Berbekal pengetahuan tersebut, Charles Epping menulis novel ini. Hasilnya pastilah sangat detil dan lengkap dalam hal penjelasan urusan perbankan.
Orang yang awam dalam hal istilah dan prosedur perbankan mungkin akan sedikit bingung dengan penjelasan teknis seputar prosedur dalam bank. Namun masih bisalah ditangkap intinya. Beberapa hal lain seperti pengelolaan dana nasabah hingga pencucian uang juga menjadi isu penting yang menimbulkan konflik dalam kisah ini. Banyak menambah wawasan seputar perbankan bagi mereka yang mau membacanya hingga mendetil.
Sebagai novel debutan dari Charles Epping, bisa dikatakan novel bergenre thriller ini cukup berhasil dan cukup memikat. Jalinan ceritanya menarik, karakternya cukup kuat, datanya lengkap. Ketegangan yang diciptakannya mampu membuat pembaca tak bisa berhenti membaca dan penasaran untuk terus membuka halaman berikutnya. Meskipun sempat terasa terlalu bertele-tele pada saat pencarian keluarga Kohen dan beberapa konfliknya agak terlalu dibuat-buat demi agar ceritanya seru.
Diterjemahkan dengan cukup baik, namun tetap saja orang yang awam dengan perbankan dan dunia keuangan harus meraba-raba saat ada penjelasan detail seputar hal itu. Hanya sedikit ada ganjalan dengan gambar sampulnya. Gambar kepala George Washington di mata uang Dollar Amerika memberi kesan awal bahwa ini adalah cerita tentang Amerika, yang ternyata adalah kesan yang salah besar.
Sebuah penjelasan detil tentang dunia perbankan yang sangat menarik karena dipaparkan dalam sebuah novel thriller yang mengasyikkan. Hanya saja ketika selesai membaca buku ini entah kenapa tidak ada kesan mendalam yang memorable untuk dibahas lebih lanjut.
Penulis : Charles Epping
Penerbit Asli : Greenleaf Bookgroup, Austin, 2006
Penerjemah : Vitri Mayastuti
Penerbit : PT. Serambi Ilmu Semesta, Januari 2008
Halaman : 526 halaman
ISBN : 978-979-1112-87-1
RINGKASAN CERITA
Diawali dengan Prolog yang bersetting perang dunia I tahun 1938, saat pasukan Nazi mulai menyerang dan menguasai Rumania. Aladàr Kohen, seorang keturunan Yahudi, mengambil resiko pergi ke Zurich, Swiss, di antara kecamuk perang dengan tujuan menitipkan hartanya ke Helvetia Bank Zurich. Bank-bank di Swiss terkenal sangat bisa dipercaya untuk menyimpan harta nasabahnya tanpa bisa diutak-atik oleh pihak manapun. Aladàr dengan bantuan bankir bernama Rudolph Tobler akhirnya menyimpan sebagian besar kekayaan keluarganya dalam sebuah rekening perwalian.
Cerita kemudian melompat ke kerangka waktu saat ini. Alex Payton, wanita ahli komputer lulusan Amerika yang bekerja sebagai konsultan IT, menemukan sebuah data berkode aneh di jaringan komputer Helvetia Bank Zurich. Kode perintah atas nama Rudolph Tobler itu membuat Alex dan rekannya Eric Andersen penasaran. Ketika atasannya menerima laporan tentang kode tersebut, atasannya langsung men-delete data tersebut tanpa penjelasan.
Tapi Alex dan Eric tetap penasaran apa maksud kode tersebut. Berbekal nama Rudolph Tobler mereka bertaruh akan bisa menemukan pemilik rekening tersebut, meskipun sebenarnya kantor mereka memiliki aturan bahwa mereka tidak diperkenankan menghubungi nasabah. Permainan itu akhirnya mempertemukan Alex dengan Ruedi Tobler anak dari Rudolph Tobler.
Ruedi adalah orang yang tak pernah menyerah dan selalu ingin mendapatkan apa yang ia mau. Dari data yang dimiliki Alex, Ruedi baru mengetahui bahwa ayahnya memiliki sebuah rekening perwalian yang menyimpan harta dari suatu keluarga Yahudi. Ruedi pun mengklaim rekening tersebut.
Namun yang terjadi malah rekening tersebut dibekukan oleh pihak bank karena diketahui sebagai rekening perwalian. Pembekuan dilakukan sampai pemilik asli rekening tersebut atau keluarganya ditemukan. Ruedi dibantu oleh Alex memutuskan mencari keluarga pemilik rekening tersebut. Masalah menjadi semakin runyam ketika mereka menemukan bahwa ada sekelompok mafia pencucian uang yang berkepentingan dengan rekening tersebut.
Alex pun harus menyelidiki keberadaan keluarga Kohen, dari Swiss, Budapest, New York, hingga Rio de Janeiro dan Sao Paolo di Brazil yang semuanya ia kitari hanya dalam waktu seminggu. Sembari bertaruh nyawa karena ia juga berhadapan dengan mafia international.
KOMENTAR :
Charles Epping adalah seorang bankir profesional yang bertahun-tahun bekerja dalam lingkungan perbankan Swiss. Tentu saja ia mengetahui segala seluk beluk perbankan Swiss dengan aturan-aturan istimewanya yang sangat melindungi nasabah. Sedemikian sangat melindungi nasabah hingga banyak penjahat bermodal besar atau negarawan korup memanfaatkan kerahasiaan itu untuk menyimpan hartanya agar aman dari pelacakan. Berbekal pengetahuan tersebut, Charles Epping menulis novel ini. Hasilnya pastilah sangat detil dan lengkap dalam hal penjelasan urusan perbankan.
Orang yang awam dalam hal istilah dan prosedur perbankan mungkin akan sedikit bingung dengan penjelasan teknis seputar prosedur dalam bank. Namun masih bisalah ditangkap intinya. Beberapa hal lain seperti pengelolaan dana nasabah hingga pencucian uang juga menjadi isu penting yang menimbulkan konflik dalam kisah ini. Banyak menambah wawasan seputar perbankan bagi mereka yang mau membacanya hingga mendetil.
Sebagai novel debutan dari Charles Epping, bisa dikatakan novel bergenre thriller ini cukup berhasil dan cukup memikat. Jalinan ceritanya menarik, karakternya cukup kuat, datanya lengkap. Ketegangan yang diciptakannya mampu membuat pembaca tak bisa berhenti membaca dan penasaran untuk terus membuka halaman berikutnya. Meskipun sempat terasa terlalu bertele-tele pada saat pencarian keluarga Kohen dan beberapa konfliknya agak terlalu dibuat-buat demi agar ceritanya seru.
Diterjemahkan dengan cukup baik, namun tetap saja orang yang awam dengan perbankan dan dunia keuangan harus meraba-raba saat ada penjelasan detail seputar hal itu. Hanya sedikit ada ganjalan dengan gambar sampulnya. Gambar kepala George Washington di mata uang Dollar Amerika memberi kesan awal bahwa ini adalah cerita tentang Amerika, yang ternyata adalah kesan yang salah besar.
Sebuah penjelasan detil tentang dunia perbankan yang sangat menarik karena dipaparkan dalam sebuah novel thriller yang mengasyikkan. Hanya saja ketika selesai membaca buku ini entah kenapa tidak ada kesan mendalam yang memorable untuk dibahas lebih lanjut.
<< Home